Cari Blog Ini

Senin, 14 Januari 2019

Penjelasan Tentang Bahasa Pemrograman C++

Sejarah BAHASA PEMROGRAMAN C++
Bahasa C++ diciptakan oleh Bjarne Stroustrup di AT&T Bell Laboratories awal tahun 1980-an berdasarkan C ANSI (American National Standard Institute). Pertama kali, prototype C++ muncul sebagai C yang dipercanggih dengan fasilitas kelas. Bahasa tersebut disebut C dengan kelas ( C wih class). Selama tahun 1983-1984, C dengan kelas disempurnakan dengan menambahkan fasilitas pembeban lebihan operator dan fungsi yang kemudian melahirkan apa yang disebut C++. Symbol ++ merupakan operator C untuk operasi penaikan, muncul untuk menunjukkan bahwa bahasa baru ini merupakan versi yang lebih canggih dari C. Borland International merilis compiler Borland C++ dan Turbo C++. Kedua compiler ini sama-sama dapat digunakan untuk mengkompilasi kode C++. Bedanya, Borland C++ selain dapat digunakan dibawah lingkungan DOS, juga dapat digunakan untuk pemrograman Windows.
PENGERTIAN BAHASA PEMROGRAMAN C++
Bahasa Pemrograman C++ adalah bahasa Pemrograman Komputer Tingkat Tinggi (High Level Language), tapi C++ juga dimungkinkan untuk menulis Bahasa Pemrograman Tinggkat Rendah (Low Level Language) di dalam pengkodingan.
C++ adalah peluasan dan penyempurnaan dari bahasa pemrograman sebelumnya yaitu bahasa C, oleh Bjarne Stroustrup pada tahun 1980. Awal C++ mempunyai nama yaitu “C with Classes” dan berganti nama menjadi C++ pada tahun 1983. Bjarne Stroustrup membuat bahasa pemrograman C++ dengan tambahan fasilitas, yang sangat berguna pada tahun itu sampai sekarang, yaitu bahasa pemrograman yang mendukung OOP (Object Oriented Programming).
C++ dirancang sebagai bias terhadap sistem pemrograman dan embedded sistem, dengan mengutamakan kinerja, kecepatan, efisiensi dan fleksibilitas penggunaan. C++ telah dan sangat berguna dalam banyak hal, seperti pembuatan aplikasi desktopserver dan performance-critical (misalnya switch telepon dan pesawat luar angkasa).
C++ merupakan bahasa pemrograman yang memiliki sifat Pemrograman berorientasi objek, Untuk menyelesaikan masalah, C++ melakukan langkah pertama dengan menjelaskan class-class yang merupakan anak class yang dibuat sebelumnya sebagai abstraksi dari object-object fisik, Class tersebut berisi keadaan object, anggota-anggotanya dan kemampuan dari objectnya, Setelah beberapa Class dibuat kemudian masalah dipecahkan dengan Class. Bahasa C adalah bahasa pemrograman prosedural yang memungkinkan kita untuk membuat prosedur dalam menyelesaikan suatu masalah. Bahasa pemrograman C++ adalah bahasa pemrograman yang berorientasi pada objek.
karena C++ merupakan peluasan dari Bahasa Pemrograman C yang tergolong dalam Bahasa Pemrograman Tingat Menengah (Middle Level Language), yang berarti Bahasa Pemrograman C++ memiliki semua fitur dan kelebihan yang bahasa pemrograman C miliki, termasuk kelebihan Bahasa C yaitu kita dimungkinkan untuk menggunakan Bahasa Pemrograman Assembly di dalam pengkodingan C, dan juga menyediakan fasilitas untuk memanipulasi memori tingkat rendah.
Perbedaan Antara Bahasa pemrograman C dan C++ meskipun bahasa-bahasa tersebut menggunakan sintaks yang sama tetapi mereka memiliki perbedaan, C merupakan bahasa pemrograman prosedural, dimana penyelesaian suatu masalah dilakukan dengan membagi-bagi masalah tersebut kedalam su-submasalah yang lebih kecil, sedangkan untuk C++ merupakan bahasa pemrograman yang memiliki sifat Pemrograman berorientasi objek, Untuk menyelesaikan masalah, C++ melakukan langkah pertama dengan menjelaskan class-class yang merupakan anak class yang dibuat sebelumnya sebagai abstraksi dari object-object fisik, Class tersebut berisi keadaan object, anggota-anggotanya dan kemampuan dari objectnya, Setelah beberapa Class dibuat kemudian masalah dipecahkan dengan Class.

Fitur-fitur C ++

  • Merupakan salah satu bahasa pemrograman yang paling banyak digunakan di dunia dan hampir semua program di dunia dibuat dengan menggunakan C/C++.
  • Portable. Karena memiliki banyak kompiler yang berjalan di berbagai platform dan secara eksklusif menggunakan Standar Library C++ yang akan berjalan pada banyak platform dengan tidak adanya perubahan fungsi-fungsi pada Library C++.
  • Mendukung Manifest dan Inferred Typing. Fitur tersebut sudah ada semenjak kelahiran C++ pertama hingga C++ Modern saat ini, C ++ memungkinkan fleksibilitas dan juga menyediakan kesederhanaan dalam menulis program.
  • C++ Menawarkan banyak pilihan paradigma. Beberapa adalah paradigm yang sangat terkenal dalam C++ adalah menawarkan dukungan luar biasa untuk Pemrograman Prosedural, Generik, Berorientasi Objek (OOP) dan masih banyak paradigm yang memberikan kemudahan untuk programmer C++.
  • Memiliki dukungan Library yang luar biasa. C++ memiliki Standar Library C++ yang memiliki banyak sekali fungsi dan tidak hanya itu, banyak juga programmer lain yang mengembangkan C++ dan membuat Library tambahan yang sangat berguna.
  • Bahasa yang dikompilasi. C ++ mengkompilasi langsung ke bahasa mesin, yang menjadikanya menjadi salah satu bahasa pemrograman tercepat di dunia.
  • Sekali lagi menawarkan Fleksibilitas dalam mendukung kedua statis dan dinamis type checking. C++ memungkinkan tipe conversions untuk diperiksa disaat mengkompilasi program atau saat jalanya program (run-time).
  • C++ merupakan bahasa turunan dari bahasa pemrograman C, dan C++ dapat menggunakan dan mempunyai semua fasilitas yang ada dalam bahasa pemrograman C tanpa perubahan sedikitpun dalam fungsi-fungsi C. dan juga C++ dapat melakukan pemrograman Assembly langsung di dalam program yang merupakan fitur turunan dari C.
  • Dan masih banyak lagi, kalian akan menyadarinya jika sudah merasakan dan menjadi programmer C++.
KELEBIHAN  DARI BAHASA PEMROGRAMAN C++ :
  1. Bahasa C++ tersedia hampir di semua jenis komputer
  2. Kecepatan program jika dibanding dengan program yang sama buatan bahasa lain, C++ relatif lebih cepat.
  3. C++ adalah bahasa yang terstruktur, dengan demikian akan lebih mendukung OOP.
  4. Bahasa Standard-nya ANSI bisa dipakai diberbagai platform
KEKURANGAN DARI BAHASA PEMROGRAMAN C++:
  1. Sulitnya untuk membuat sesuatu dengan Bahasa Pemrograman C++ sehingga minat dalam memperdalam programming akhirnya harus terhenti, kecuali dengan inisitif sendiri mempelajari bahasa/teknologi lain.
  2. C++ tidak murni OOP sehingga kurang cocok untuk mengajarkan Konsep OOP karena kaidah-kaidah OOP dapat dilanggar.
PENGERTIAN BAHASA PEMROGRAMAN C
Di dalam bahasa pemrograman C++ terdapat Pengarah Preprocessor Dalam Bahasa Pemrograman  C atau C++ bagian pertama yang menyusun sebuah tugas, terbentuk di pengarah preprocessor. Pengarah preprocessor menginstruksikan compiler untuk membentuk beberapa tugas sebelum komplisasi dimulai. Pengarah preprocessor #include ,salah satu yang sering terlihat,contoh #include<stdio.h> menginstruksikan compiler untuk menyertakan berkas C++ sumber yang lain sebelum kompilasi dimulai. Pengarah preprocessor yang lain adalah #define, yang merupakan definisi sebuah macro.
Deklarasi Global
Bagian utama yang kedua dari sebuah program C++ berisi deklarasi global. Deklarasi global memberitahu compiler fungsi user-defined dan variable (atau konstanta) yang dipakai untuk semua fungsi dalam program sumber. Contoh:
Int sum(int a,int b); // deklarasi fungsi user-defined sum
Int X; // deklarasi variable X
Program main ( )
Bagian utama ketiga dari program C++ adalah fungsi main ( ) (yang merupakan tubuh utama program), setiap program harus memiliki fungsi main ( ). Eksekusi program dimulai dari fungsi main ( ) dan dalam struktur program yang baik, eksekusi berujung pada fungsi ini.
Contoh :
Main( )
{
Pernyataaan;
}
Fungsi User-defined
Bagian terahir dari program C ++ berisi user-define yang merupakan kelompok dari perintah yang dibuat untuk menyempurnakan perintah-perintah program. Sewaktu anda mendeklarasikan variable, konstanta atau fungsi (yang menghasilakan nilai balik) dalam program, anda harus memberi nama variable, konstanta, atau fungsi tersebut beserta tipe datanya kepada compiler C++. Tipe mendefinisikan nilai yang dapat disimpan pada variable, atau konstanta, atau nilai yang dapat dihasilkan oleh fungsi dan juga sekumpulan operasi yang dapat dilakukan terhadap data tersebut.
Tipe data dasar pada C++ meliputi :
  • Char
  • Int
  • Short
  • Long
  • Float
  • Double
  • Long
  • double.

PENGERTIAN BAHASA NATURAL, PSEUDOCODE, FLOWCHART

a. Algoritma Bahasa natural

Algoritma bahasa natural merupakan cara penyajian suatu algoritma yang paling sederhana dan paling mudah untuk dimengerti.

Algoritma ditulis dengan bahasa yang kita gunakan sehari-hari (bahasa indonesia), atau bahasa apapun yang dipahami.

Ketika menyajikan algoritma dalam bahasa natural, maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan,  urutan langkah-langkah harus dimulai dengan kata mulai / Start dan diakhiri dengan kata selesai / stop, atau anda juga bisa menggunakan istilah dengan bahasa lainnya yang serupa, Start dituliskan sebagai ‘inisialisasi’ atau ‘Mulai’, sedangkan End sendiri dituliskan sebagai ‘selesai’ dan dituliskan pada akhir algoritma.

Tidak ada aturan baku dalam hal penamaan Start dan End itu sendiri, tidak masalah jika Anda ingin memberikan penamaan yang berbeda yang terpenting adalah tetap mengandung arti/maksud yang sama.

Contoh :

Salah satu contoh kasus penulisan bahasa nautral algoritma dalam kehidupan sehari-hari adalah, Menukar 2 isi gelas, yaitu gelas berisi teh dan kopi, gelas berisi teh menjadi isinya kopi dan begitu sebaliknya.

Penyajian algoritma untuk masalah di atas dengan bahasa natural bisa ditulis dengan urutan langkah-langkah sebagai berikut:
 1. Mulai
2. Siapkan 1 buah gelas kosong
3. Masukan gelas yang isinya teh kedalam gelas kosong.
4. Masukan gelas isi  kopi ke gelas yang sebelumnya berisi teh yang sudah kosong.
5. Masukan teh dari gelas sebelumnya kosong ke gelas kosong yang sebelumnya berisi kopi.
6. Selesai

Di atas merupakan salah satu contoh, ada banyak sekali contoh permasalahan dalam sehari-hari yang bisa diselesaikan dengan algoritma bahasa natural. Permasalahan algoritma dalam kehidupan sehari-hari lainnya seperti resep membuat masakan, langkah-langkah menanak nasi dan lain sebagainya.

Yang harus diperhatikan ketika kita ingin membuat algoritma dalam bahasa natural adalah dimulai dengan kata kata mulai dan di langkah terakhir diakhiri dengan kata selesai.

b. Algoritma Flowchart

Flowchart adalah  suatu bagan dengan simbol-simbol tertentu yang menggambarkan urutan proses secara mendetail dan hubungan antara suatu proses (instruksi) dengan proses lainnya dalam suatu program.

Ternyata langkah-langkah untuk menyelesaikan masalah dalam algoritma selain dapat menggunakan bahasa natural, anda juga bisa menggunakan flowchart,  namun untuk menggunakan flowchart anda setidaknya harus memahami simbol-simbol yang digunakan oleh flowchart.

Berikut adalah daftar simbol-simbol flowchart yang harus anda pahami untuk membuat algoritma:
Kita bisa menggunakan simbol-simbol di atas untuk menyelesaikan sebuah masalah dalam algoritma.

Contoh:
Berikut adalah salah satu contoh menggunakan flowchart untuk menyelesaikan kasus menghitung luas segitiga:
Yang harus diperhatikan ketika menyajikan algoritma flowchart adalah harus dimulai dengan simbol Start / mulai dan diakhiri dengan simbol Finish / selesai, seperti terlihat pada contoh di atas, bisa menggunakan bahasa apapun yang mudah dipahami.

c.Algoritma Pseudocode

Penyajian algoritma yang ke tiga adalah algoritma pesudocode, apa itu algoritma pseudocode ?

Secara sederhana algoritma pseudocode adalah penulisan langkah-langkah penyelesaian masalah menggunakan  pendekatan instruksi bahasa pemrograman, dengan tujuan agar lebih mudah dipahami ketika instruksi tersebut ditulis atau dikonversi kedalam bahasa pemrograman sebenarnya.

Penulisan algoritma pseudocode sebenarnya tidak mengenal aturan syntax khusus, namun syntax atau instruksi yang digunakan biasanya disesuaikan dengan bahasa pemorgraman yang nanti akan digunakan.

Seperti misalnya jika algoritma nanti akan dikonvesi ke bahasa pemrograman pascal, maka instruksi algoritma pseudocode akan menggunakan syntax yang hampir mirip dengan bahasa pemrograman pascal, begitu juga ketika bahasa pemrograman yang akan digunakan menggunakan bahasa C, maka instruksi algoritma peudocode akan menggunakan pendekatan bahasa C, begitu juga untuk bahasa pemrograman lainnya.

SENIN, 26 FEBRUARI 2018

cara membuat hiasan dinding dari kancing baju

Cara Membuat Hiasan Dinding Kamar Pohon Kancing

jika anda mempunyai kancing bau yang tak terpakai, Jangan terburu  membuangnya sebab Anda dapat menggunakannya sebagai hiasan untuk mempercantik dinding kamar tidur kalian. ikutilah cara berikut ini;

Bahan yang dibutuhkan :
  • Kanvas dengan ukuran sesuai selera
  • Perekat super
  • Aneka kancing sisa atau bekas
  • Alat tulis
  • Alat untuk mewarnai
  • Jarum dan benang jika diperlukan
Cara membuat ; 
  1. Dengan menggunakan alat tulis, cara membuat hiasan dinding kamar tidur dari barang bekas adalah dengan membuat sebuah gambar pohon berukuran besar beserta dengan cabang dan rantingnya; Anda tidak perlu menggambarkan daunnya.
  2. Jika sudah puas dengan desain pohon yang dibuat, Anda dapat memulai proses pewarnaan pohon tersebut. Sebelumnya, Anda juga dapat menerapkan teknik blok warna untuk background kanvas. Lewati proses blok apabila Anda tidak menginginkannya, kemudian biarkan hingga warna tadi mongering dengan sempurna.
  3. Jika dirasa sudah cukup kering, Anda dapat memulai proses berikutnya. Ambil bermacam kancing bekas atau sisa yang kalian miliki. Tata sedemikan rupa kancing-kancing tersebut sebagai pengganti daun dari pohon yang kalian gambar sebelumnya.
  4. Tempelkan kancing-kancing tersebut pada kanvas dengan menggunakan bantuan perekat super. Pastikan kancing-kancing tersebut telah merekat dengan kuat pada kanvas. Apabila dirasa perlu, Anda dapat juga menjahit kancing tersebut pada kanvas. Tidak perlu memusingkan warna benang yang digunakan karena hal benang yang digunakan akan memberikan detail aksen tersendiri.
Hiasan Pohon Kancing pun telah selesai dibuat. Sebelum digunakan,pastikan perekatnya sudah benar-benar kering.selamat mencoba...............

MINGGU, 28 JANUARI 2018

Cara membuat kerajinan dari botol bekas berbentuk pohon

 Terkadang memang keberadaan botol bekas sangatlah mengganggu,contohnya botol bekas air minum. selain kita bisa menjualnya,kita bisa merubahnya menjadi kerajinan tangan. ikutilah cara berikut ini untuk membuat kerajinan berbentuk pohon dari botol bekas.

 

Gambar terkait

Bahan dan Peralatan yang Dibutuhkan

  • Botol bekas
  • Benang
  • Paku
  • Cat
  • Papan
  • Lem

Cara Membuat Kerajinan dari Botol Bekas Berbentuk Pohon

  1. Kumpulkan bahan dan peralatan yang dibutuhkan.
  2. Potong terlebih dahulu papan berbentuk batang pohon.
  3. Gabungkan papan yang sudah dipotong dengan lem.
  4. Potong lagi papan yang difungsikan sebagai ranting pohon.
  5. Gabungkan papan berbentuk batang pohon dengan papan berbentuk ranting pohon.
  6. Langkah selanjutnya membuat daun-daunnya dengan memotong botol bekas bagian ujung bawahnya.
  7. Berikan warna bagian bawah botol bekas sesuai pada gambar atau sesuai selera anda sendiri
  8. Lubangi bagian bawah botol bekas tersebut dengan paku.
  9. Masukkan tali ke dalam lubang tersebut. Hal ini untuk menempelkan ke papan yang berbentuk seperti ranting pohon.
  10. Tempelkan/ikat botol dengan ranting pohon.
  11. Susunlah hingga membentuk pohon yang sempurna
Nah itulah langkah-langkahnya selamat mencoba. 

SENIN, 22 JANUARI 2018

cara membuat bunga anggrek dari kulit jagung

kulit jagung tentunya sangat mennganggu bila tidak kita buang,namun kita bisa memanfaatkannya menjadi sebuah hastakarya berbantuk bunga anggrek.
  • Kulit jagung, dikeringkan
  • Cat pewarna
  • Kuas
  • Lem tembak
  • Gunting
  • Biji-bijian kering, bisa kacang atau biji jagung
  • Ranting kayu yang tidak terpakai, atau bisa juga menggunakan kawat
  1. Setelah mempersiapkan semua bahannya, Anda bisa mulai membuatnya. Setelah mengeringkan kulit jagung, Anda bisa memberi warna pada kulit jagung agar menarik. Cat kulit jagung kering kemudian biarkan atau jemur hingga cat warnanya tidak basah lagi. Kemudian gunting kulit jagung menjadi bentuk kelopak bunga anggrek. Anda bisa membuat potongan kelopak ini sehingga agak melengkung untuk menampilkan hasil lebih natural.
  2. Buat juga potongan kelopak bunga yang lebih kecil, kira-kira tingginya hanya seperempat kelopak yang sudah lebih dulu dibuat. Sekarang, ambil 5 helai kelopak bunga yang besar dan susun melingkar, dengan ujung saling menumpuk, kemudian lem satu sama lain agar rekat dan menjadi bentuk bunga. Susun 3 helai kelopak bunga yang lebih kecil di bagian tengah, kemudian tambahkan biji-bijian kering (anda bisa mengecatnya juga dengan warna kuning agar tampak mencolok) di bagian tengah sebagai putik bunga.
  3. Buat sejumlah bunga anggrek dan kemudian susun bunga-bunga tadi pada ranting kayu atau kawat yang sudah dilapisi dengan selotip daun.



Hasil gambar untuk bunga anggrek dari kulit jagung

Nah selamat mencobanya ya...

cara membuat bunga mawar dari koran

Bunga Mawar Dari Koran Bekas

Cara membuat hiasan dinding berbentuk bunga mawar dari koran bekas adalah :

Hasil gambar untuk bunga mawar dari koran
  • Siapkan Kertas koran Bekas
  • Siapkan pula lidi, lem, pensil, dan juga gunting
  • Setelah menyiapkan alat dan bahan, buatlah pola kelopak mawar dengan menggunakan pensil
  • Buatlah dua bentuk pola kelopak yaitu bentuk hati dan kelopak biasa pada umumnya
  • Setelah itu, ujung tiap kelopak di gulung sedikit dengan bantuan lidi
  • Selanjutnya tempel satu kelopak bunga biasa pada ujung lidi dengan menggunakan lem dan terus ikuti dengan kelopak yang lain dengan arah memutar hingga kelopak habis dan terbentuk bunga mawar
  • Anda juga bisa menambahkan aksen daun pada tangkai buka mawar
  • Guntinglah kertas koran bekas berbentuk daun dan setiap ujung daun dibuat sedikit panjang untuk ditempelkan pada tangkai bunga mawar
  • Lalu warnai dengan menggunakan krayon
  • Setelah itu tempelkan beberapa daun pada tangkai bunga mawar dari kertas koran bekas
  • Buatlah bunga mawar sebanyak yang anda inginkan dan simpan bunga mawar koran tersebut di dalam vas bunga
  • Atau anda bisa menyusun bunga mawar pada dinding anda
nah untuk kalian selamat untuk mencobanya ya.. 

    Cara membuat tempat tisu dari kulit jagung

    kebanyakan orang Indonesia banyak yang menggunakan tisu untuk berbagai macam keperluan,kita bisa membuat tempat tisu iitu sendiri dari kulit jagung.
    ikutilah cara berikut ini;
    Hasil gambar untuk tempat tisu dari kulit jagung

    Alat dan bahan

    • Gunting
    • Kertas duplex
    • Kulit jagung
    • Lem fox atau lainnya
    • Tali emas
    • Cutter
    • Pensil,penggaris,penghapus
    • Bisa tambahkan pernak pernik agar lebih unik dan bagus

    Langkah membuatnya yaitu :

    • Siapkan bahan-bahan dasar untuk membuatnya
    • Gambar kertas sesuai pola jaring-jaring balok tanpa ada tutup di atasnya
    • Lalu lagi sebagai penutup kotak tisu di atas kertas duplex tadi
    • Potong pola yang sudah di gambar tadi dan di lipat sesuai gambar lalu rekatkan dengan lemnya.
    • Tunggu sampai mengering
    • Jika sudah terbentuk kotak tisu yang belum ada penutupnya. Kemudian lapisi dengan kulit jagung yang sudah di siapkan
    • Untuk bagian penutup jangan lupa di kasih lubang di tengahnya
    • Selanjutnya melapisi bagian penutup dan memberi hias agar menarik
    sumber:http://lintanghana.blogspot.com/

    Jumat, 17 Agustus 2018



    Pengertian Pseudocode
      adalah sebuah kode yang digunakan untuk menulis sebuah algoritma dengan cara yang bebas yang tidak terikat dengan bahasa pemrograman tertentu.

    Pseudo-code berisikan langkah-langkah untuk menyelesaikan suatu permasalahan [hampir sama dengan algoritma], hanya saja bentuknya sedikit berbeda dari algoritma.

    Pseudo-code menggunakan bahasa yang hampir menyerupai bahasa pemrograman. Selain itu biasanya pseudo-code menggunakan bahasa yang mudah dipahami secara universal dan juga lebih ringkas dari pada algoritma.

             Pseudo berarti imitasi dan code berarti kode yang dihubungkan dengan instruksi yang ditulis dalam bahasa komputer (kode bahasa pemrograman). Apabila diterjemahkan secara bebas, maka pseudocode berarti tiruan atau imitasi dari kode bahasa pemrograman.
    Pada dasarnya, pseudocode merupakan suatu bahasa yang memungkinkan programmer untuk berpikir terhadap permasalahan yang harus dipecahkan tanpa harus memikirkan syntax dari bahasa pemrograman yang tertentu. Tidak ada aturan penulisan syntax di dalam pseudocode. Jadi pseudocode digunakan untuk menggambarkan logika urut-urutan dari program tanpa memandang bagaimana bahasa pemrogramannya.
    Walaupun pseudocode tidak ada aturan penulisan syntax, di dalam buku ini akan diberikan suatu aturan-aturan penulisan syntax yang cukup sederhana agar pembaca dapat lebih mudah dalam mempelajari algoritma-algoritma yang ada di dalam buku ini. Pseudocode yang ditulis di dalam buku ini akan menyerupai (meniru) syntax-syntax dalam bahasa Pascal. Namun dibuat sesederhana mungkin sehingga tidak akan ada kesulitan bagi pembaca untuk memahami algoritma-algoritma dalam buku ini walaupun pembaca belum pernah mempelajari bahasa Pascal.
    Contoh algoritma menentukan bilangan terbesar dari tiga bilangan yang ditulis dalam bentuk pseudocode bergaya buku ini.
    .

    Struktur Kode Pseudo (Pseudo-code)
     Judul
             {Berisi Judul Algoritma}
    Deskripsi
             {Berisi Deklarasi Variabel atau Konstantan}
    Implementasi
             {Berisi Inti Algoritma}
    Notasi - notasi Pseudo
    1. Bentuk
    Pernyataan
     X <---- Y
    keterangan :
    X : diberi nilai
    Y : Memberi Nilai
    Ex : Hasil <---- Bilangan Mod 2
    2. Bentuk Percabangan
    • if kondisi then
            pernyataan
    • if kondisi 1 then
            pernyataan 1
      else
            pernyataan 2
    • if kondisi 1 then
            pernyataan 1
      else if kodisi 2 then
            pernyataan 2
      else if kondisi n then
            pernyataan
      else
            pernyataan else
    3. Bentuk Perulangan
    • for (persyaratan) do
            pernyataan for
    • while (persyaratan)
            pernyataan while
    • Repeat
            pernyataan repeat
      Until (persyratan)
    Contoh : Algoritma untuk menentukan bilangan Genap/Ganjil (Pseudo-code)
     Deskripsi
          hasil,bil : integer
    Implementasi
          Baca (bil)
          hasil <---- bil mod 2
    if hasil = 0 then
          cetak (Genap)
    else
          cetak (Ganjil)
    End.
    Semoga Bermanfaat ^^ ..

    sumber by:https://shiirefaa.blogspot.com/2015/10/pengertian-dan-pengenalan-pseudocode.html